Tragedi di Sungai Cisimeut Lebak: Dua Anak Hilang Terseret Arus

terseret arus sungai ilustrasi

LIDIK BANTEN, LEBAK
- Duka menyelimuti Kabupaten Lebak, Banten, setelah dua anak kecil dilaporkan hilang akibat terseret arus Sungai Cisimeut pada Minggu sore. Insiden tragis ini terjadi di Kecamatan Cimarga dan telah memicu operasi pencarian yang intensif oleh tim SAR.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten menerima laporan dari BPBD Kabupaten Lebak pada pukul 19.38 WIB, yang menyatakan bahwa dua bocah, Asila (5) dan Akira (7), belum ditemukan setelah tenggelam di sungai tersebut.

Menurut saksi mata, kejadian berawal ketika Asila sedang mandi di tepian sungai sekitar pukul 15.00 WIB. Ia terseret oleh arus yang kuat dan tenggelam. Akira, yang berusaha menolong, juga ikut terseret oleh arus yang sama.

Baca juga: Satu Korban Terseret Arus Sungai Cisimeut Ditemukan, Satu Lainnya Masih Hilang

Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten bersama Unit Siaga SAR Pandeglang telah dikerahkan ke lokasi kejadian. Pencarian telah dilakukan sepanjang 16,39 kilometer dari titik hilangnya kedua anak tersebut.

Hairoe Amir, Kepala Subseksi Operasi dan Siaga Basarnas Banten, menyatakan bahwa koordinasi dengan keluarga dan warga setempat telah dilakukan untuk membantu dalam pencarian.

“Kami telah melakukan pemantauan dan pencarian di sekitar lokasi, namun hingga malam ini, kedua anak yang berasal dari Kampung Babakan, Desa Margajaya, masih belum ditemukan,” ujar Hairoe.

Operasi pencarian akan terus dilanjutkan dengan harapan menemukan kedua anak tersebut. Masyarakat setempat diimbau untuk tetap waspada terhadap bahaya arus sungai yang dapat berubah sewaktu-waktu.

*/Red

LihatTutupKomentar